U
SAI judul "Around the World" dari sukses debut solonya di tahun 2000 (Another Door Opens ), Jeff Kashiwa memanggil Ivan Nestorman, Heri Sudayat, dan Dedi Dukun bergantian ke atas pentas membawakan berturut-turut "English Man in NY" (Sting), "Imagine" (J. Lennon), dan "Keraguan" (2D). Masing-masing penampilan vokal tersebut diselingi nomer instrumental "A Quiet Goodbye" (album "Simple Truth") dan "Ecstasy" (album "Peace of Mind"), keduanya dari dua album terakhir dengan perusahaan rekaman Native Language. Sebelum hengkang dari The Rippingtons tahun 1999, ia sempat membuat album rekaman solo "Remember Catalina" (1995) dan "Walk A Mile" (1997) di bawah bendera Fahrenheit Records. Jeff Kashiwa memang lebih dikenal sebagai anggota grup – yang kemudian meroket – tersebut sehingga Jamz merasa perlu memasang tag "saxophonist of the Rippingtons" di promo event ini (4-9 Okt '04).

Malam itu (9/10/04) Jeff tampil lebih santai dibandingkan dengan saat main di Jakarta beberapa tahun silam dengan The Rippingtons, setidaknya ia tidak perlu mengapit EWI (electronic wind instrument) atau sax secara bergantian di antara lengannya – dulu, komposisi memang mengharuskannya memainkan dua alat tiup bergantian dalam lagu yang sama. Untuk tiap komposisi, ia tetap memainkan secara bergantian saksofon alto, sopran, atau tenor.

Musik manis yang kini populer sebagai smooth jazz layak dinikmati dengan santai saja, melenggak ikut irama, dan tidak perlu mengerutkan dahi. Jeff memang meminta penonton untuk santai, ia memberikan ilustrasi gaya relaksasi ketika 'menyetir di tengah kemacetan Los Angeles'. Namun, permainan yang berkelas tetap ditampilkannya dengan baris-baris improvisasi yang lirikal mengitari melodi asli, maupun selipan riff-riff yang bop driving tanpa kehilangan nuansa smooth jazz – bayangkan juga melodi gitar rock. Penonton pun diajak sedikit berinteraksi mengiringi permainannya dengan menyanyikan baris voices: "Ah..Ah..Ooh" dari single "Hyde Park" (album ke tiga), ia juga menyempatkan bermain sambil berkeliling ke tengah penonton. Tentang musisi pengiringnya (Jamz All Stars), ia mengomentarinya sebagai, "...incredible display of Indonesian talents," begitu jawabnya dalam wawancara radio tepat sebelum sesi pertama dimulai pukul 21.00 – sesi pertama ini disiarkan Trijaya FM live. Selain session player belia, terdapat Yance Manusama (bass) dan Glenn (piano) yang tergolong senior dalam band tersebut.

Sesi kedua yang dimulai nyaris tengah malam langsung digeber permainan sax tenor pada nomer yang funky berat – begitu Jeff menyebutnya – dan berjudul "Bump", komposisi ini akan menjadi materi album berikutnya. Lagu dengan hentak yang sangat syncopated ini bisa membuat penonton menggoyangkan kepala menuruti irama. Set berikutnya adalah dari album terakhir: "Stay With Me" dan "Peace of Mind". Ketiga penampil vokal masih kembali naik pentas berikutnya hingga sesi berakhir dengan "3-Days Weekend" yang menurut Jeff merefleksikan rasa senang dan atmosfer pesta yang dibagi. Yang spesial untuk pertunjukkan akhir pekan itu adalah jam session usai dua sesi konser. Mus Mujiono langsung ditodong dan memilih memainkan "Feel Like Making Love", seperti biasa bergitar dan ber-scat vocal, Jeff menggeleng-geleng kagum saat beberapa lick improvisasi mengalir dari tangan Mus, tensinya memang 'kena' di rasa. Ruth Sahanaya juga tak luput: ditodong dua lagu. Setelahnya, konser harus benar-benar berhenti sampai di situ karena Jeff Kashiwa harus tampil lagi dini harinya di Bliss disertai turntable (DJ Hizkia) dan perkusi (Disto).

***

Kehadiran Jeff Kashiwa sepekan kemarin adalah untuk memenuhi undangan. Ia tidak bisa dibilang mempromosikan kelima albumnya – ia sendiri kaget rekaman solonya belum beredar di sini. Akan tetapi, ia akan datang lagi dan telah membicarakan kemungkinan rekaman live dengan Ruth Sahanaya pada International Java Jazz Festival. Masih atas dukungan Peter F. Gontha – ditambah Jakarta Jazz Society dan promotor Nepathya Prod –, tanggal 4-6 Maret 2005 nanti, direncanakan tampil di festival tersebut: Carlos Santana, James Brown, Jamiroquai, Incognito, dll. Malam itu, Peter juga mengabarkan akan datangnya George Duke dalam waktu dekat ini.

appears in: http://wartajazz.com/news/news141004.html


This page is powered by Blogger    Powered by VLSI